matahari hampir tenggelam |
Hari ini, saya akan sharing sedikit tentang satu tempat yang bisa dijadikan spot foto yang bagus di daerah saya. Kebetulan,
saya adalah tipe orang yang amat suka jalan-jalan, kemanapun itu saya suka,
suka mengambil gambar ataupun video dimanapun saya berada, saya yakin pasti
banyak juga orang di luar sana yang sama seperti saya, hobby jalan-jalan. Tapi tidak
pernah terpikir untuk menjelajahi kampung sendiri, karena di internet dan di
televisi yang selalu ditayangkan adalah kampung orang lain, bahkan negara lain.
Jadi,
intinya kalau bukan kita sendiri yang menjelajahi kampung sendiri ya tetap
begitu-begitu saja pastinya, tapi saya disini bukan sebagai traveller
profesional juga ya, belum, tapi karena menganggap kalau tempat ini memang indah
untuk dijadikan spot foto, jadilah saya menulis ini. Awal mengenal tempat ini
dari sepupu yang punya kebun disekitaran sini, katanya disana bagus loh
foto-foto, awalnya saya tidak begitu percaya, sampai saya ke sana sendiri
melihat dengan mata kepala sendiri.
Sebetulnya,
tempat ini adalah kebun orang, tapi entah mungkin sekarang lagi tidak dikelola
atau seperti apa, yang jelasnya beberapa tahun terakhir saya rutin kesini,
kebunnya masih sama saja kondisinya, rumputnya tidak disiangi, pokoknya masih
sama saja tiap tahun, hanya kadang ilalangnya berubah warna jadi kecokelatan, hanya ada pohon jati putih yang banyak, mungkin juga saat ini tempat tersebut memang adalah kebun jati.
pohon jati di belakang |
Oh
iya, mungkin ada beberapa yang kurang paham dimana Soppeng itu, jadi Soppeng
adalah sebuah kabupaten di provinsi Sulawesi Selatan, yang jarak tempuhnya
sekitar 4-5 jam dari kota Makassar, Soppeng punya ciri yang amat khas yaitu
kelelawar atau kalong yang bergelantungan dipepohonan pas di pusat kota kabupaten, sehingga Soppeng
juga sering disebut sebagai “Gotham City”, mungkin next postingan saya bahas
tentang kelelawar ini. Soppeng berbatasan langsung dengan Kabupaten Barru,
Wajo, Bone, dan Sidrap. Soppeng adalah daerah pegunungan, tidak ada laut,
meskipun belum juga bisa dikatakan daerah dataran tinggi.
Tempat
yang akan saya ceritakan di sini bukan di pusat kota kabupaten, tetapi terletak
di daerah Donri-donri yakni sebuah desa
dengan jarak sekitar 12kilometer dari pusat kota. Kurang lebih 2 kilometer dari
rumah tempat tinggal saya. Biasanya saya ke sana naik mobil, biasa juga jalan
kaki, memang agak mendaki jalanannya tapi belum cukup ngos-ngosan untuk sampai
tujuan. Jalanan ke sana memang sudah lumayan bagus, bisa ditempuh dengan
kendaraan roda 2 atau 4, tetapi jika ingin menikmati hijau dedaunan, udara yang
segar, dan ditambah suasana mendaki, lebih baik jika berjalan kaki dari jalan
raya (Poros Soppeng-Sidrap). Nama tempatnya adalah “Bulu Dongi” yang jika
diartikan dalam bahasa Indonesia, bulu artinya gunung dan dongi artinya burung
kecil, seperti burung gereja atau burung pipit kecil.
blue sky |
Berhubung
karena tempat ini memang bukan tempat wisata, tetapi kebun orang, terkadang
kita sendiri bingung mau masuk lewat mana, karena disekelilingnya dipagar,
biasanya kita lompat pagar, sebenarnya ada jalanan masuk cuma agak jauh dari
spot foto, jadi tidak apa-apa lompat pagar, yang penting tidak ketahuan
pemiliknya wkwkwkwk (tapi ini tidak direkomendasikan ya).
Beberapa
hal yang membuat bulu dongi ini menarik adalah pertama, langitnya yang biru,
bagi orang-orang yang tinggal di kota, misalkan di ibukota (DKI Jakarta dan
sekitarnya) langit biru adalah sesuatu yang sudah mulai langka akibat polusi
dll, sehingga orang-orang yang sudah lama tinggal di ibukota akan sangat bahagia
jika bisa melihat langit yang biru. Kemudian yang kedua adalah rumputnya yang
tinggi atau mungkin biasa disebut sebagai ilalang, warnanya hijau ataupun
kecokelatan tetap tidak mengubah keindahan tempat ini, dan yang ketiga adalah barisan
bukit-bukitnya yang hijau. Dan pastinya udaranya yang sangat sangat segar
karena jauh dari hiruk pikuk kendaraan bermotor.
karena menjelang malam, birunya langit sudah hampir tidak nampak |
ilalangnya kira-kira setinngi orang dewasa yang duduk |
iya, ini acting pastinya.. wkwkwk |
foto rombongan dulu sebelum pulang |
Mungkin
cukup untuk review tentang bulu dongi kali ini, jika ada kesempatan dan ingin
berkunjung ke sana bisa menghubungi saya, tapi jika saya sedang berhalangan,
saya akan mengenalkan orang yang bisa menunjukkan jalan dan menemani ke sana. See
You :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar